Pasangkayu - Persit KCK Cabang LXVI Dim 1427/Pasangkayu menggelar edukasi keluarga resiko stunting dengan tema “Ibu Pintar, Bayi Sehat, Generasi Cerdas Bebas Stunting”.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Persit KCK Cabang LXVI Dim 1427/Pasangkayu, Ny. Balkis Dony Siswanto, di Aula Makodim 1427, Kabupaten Pasangkayu, Jum’at (01/12/2023).
Selain pengurus Persit, kegiatan ini juga melibatkan petugas kesehatan dari Puskesmas Pasangkayu.
Nampak dikesempatan itu, Tim Kesehatan Puskesmas Pasangkayu, Ayu Asriana, Amd, Keb, menjelaskan tentang ciri-ciri stunting maupun keluarga yang masuk kategori beresiko stunting, sehingga dapat dilakukan pencegahan.
Tak hanya itu, Ayu Asriana, juga mengedukasi pola pencegahan stunting antaranya, pemberian asupan gizi yang cukup pada balita, pemberian ASI ekslusif kepada bayi rutin selama 6 bulan, pemberian imunisasi, menjaga jarak kehamilan, termasuk cegah pernikahan anak dan menerapkan pola hidup sehat.
Baca juga:
Babinsa Kodim 1402 Polman Masuk Dapur Warga
|
Sementara Ketua Persit KCK Cabang LXVI Dim 1427/Pasangkayu, menyampaikan ucapan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Pihaknya siap membantu pemerintah menekan angka stunting di Kabupaten Pasangkayu.
“Persit Pasangkayu siap bersinergi dengan tim kesehatan maupun pihak terkait dalam melakukan langkah-langkah percepatan penurunan stunting di Pasangkayu, termasuk pendampingan terhadap keluarga beresiko stunting, ” ujarnya.
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada tim kesehatan Puskesmas Pasangkayu atas sinergitasnya dengan Persit Pasangkayu, guna bersama-sama mengedukasi masyarakat agar tidak masuk dalam kategori keluarga beresiko stunting.
“Persoalan stunting merupakan isu nasional yang harus kita tuntaskan bersama, sehingga generasi indonesia kedepan diharapkan menjadi generasi emas yang cerdas, berkualitas, terampil dan sehat, ” tuturnya.